Pandangan tafonomi dalam arkeologi: penilaian kembali atas teori dan metode

Abstract

Kertas kerja ini tidak dimaksudkan untuk membahas secara terperinci konsep-konsep yang ada dalam tafonomi, salah satu lapangan studi terbaru dalam ilmu-ilmu geologi, tetapi sekedar mengemukakan beberapa pandangan utamanya yang dalam dasawarsa yang lalu telah berperan mengevaluasi salah satu aksioma arkeologi yang penting dari Binford, pembentuk dan pembina utama dari apa yang dalam dunia arkeologi sekarang dikenal sebagai 'New' atau 'Processual' Archaeology. Beberapa pandangan tafonomi yang kemudian oleh Schiffer diterjemahkan ke dalam masalah-masalah umum arkeologi dan yang dirumuskan secara terperinci dalam uraiannya mengenai proses-proses transformasi data arkeologi, merupakan pokok pikiran yang menjelujuri jalan pikiran penulis dalam kertas kerja ini. Penulis ingin mengajukan masalah proses transformasi untuk dipersoalkan dalam seminar ini dan selanjutnya dipertimbangkan dalam pelaksanaan penelitian arkeologi di Indonesia, yang dalam waktu akhir-akhir ini kegiatannya makin meningkat, baik dalam jumlah maupun kualitasnya. Mengenai bagaimana caranya menyelesaikan masalah transformasi data arkeologi tersebut, bukanlah merupakan tujuan pokok dari kertas kerja ini. Sekalipun apa yang diutarakan di sini hanya mengenai teori arkeologi tingkat rendah, namun penulis percaya bahwa teori tingkat rendah ini berpengaruh bahkan merupakan dasar bagi pembentukan teori-teori interpretasi arkeologi dalam tingkat-tingkat yang lebih tinggi.