Sedikit mengenai pekarangan Bali

Abstract

Tulisan singkat ini merupakan bagian dari laporan hasil penelitian arsitektur tradisional Bali yang dilaksanakan selama 21 hari dari tanggal 14 Maret 1979 s/d 12 April. 1979. Penelitian ini adalah yang pertama kalinya dilakukan oleh Proyek Penelitian dan Peninggalan Purbakala Bali dengan mengambil tempat di daerah Bali. Sasaran penelitian adalah bangunan profan, khususnya bangunan tempat tinggal dari berbagai kelas atau tingkatan sosial masyarakat. Tim terdiri dari 7 orang, 3 orang mewakili Pus. P3N. Jakarta termasuk penulis yang kebetulan ditunjuk sebagai ketua tim. Empat orang lainnya dari P4 Bali ditambah beberapa tenaga lokal termasuk seorang dari Kandep. P. dan K. Kab. Bangli. Karena terbatasnya waktu, data-data yang dapat dikumpulkan sangat terbatas. Sebagaimana kita ketahui,di tengah-tengah pulau Bali melintang sebuah pegunungan yang membelah Bali menjadi dua bagian yaitu Bali Selatan dan Bali Utara. Di samping itu,setiap bagian ini dapat dibagi menjadi 2 bagian (daerah) berdasarkan suhu udaranya yaitu daerah pegunungan dan daerah dataran (pantai). Perbedaan ini menimbulkan perbedaan tuntutan keperluan hidup sehari-hari sehingga menimbulkan kebiasaan yang berbeda pula. Salah satu tuntutan ini tercermin di dalam arsitektur tempat tinggal mereka masing-masing.